Kupastuntas.site | Tenayan Raya, Kulim – Baru-baru ini,penemuan adanya gudang minyak Bahan Bakar Minyak (BBM) ilegal yang diduga dimiliki oleh seorang warga berinisial Lm, yang berlokasi di Jalan Budi Luhur, Kecamatan Tenayan Raya. Penemuan ini mengundang perhatian publik dan memicu kekhawatiran akan penyalahgunaan dan penimbunan minyak ilegal yang bertentangan dengan peraturan yang berlaku.
Menurut informasi yang berhasil dihimpun, gudang tersebut beroperasi tanpa izin dan berpotensi merugikan negara serta menciptakan ketidakadilan di pasaran. Temuan ini juga menyoroti maraknya praktik illegal yang berpotensi merusak ekosistem serta mempengaruhi harga BBM di wilayah setempat.
Dengan adanya undang-undang yang mengatur tentang penyalahgunaan dan penimbunan minyak ilegal, pihak berwenang menyatakan bahwa tindakan tegas akan diambil terhadap pelanggar. UU tentang Pengusahaan Minyak dan Gas Bumi (PP Migas) diharapkan dapat memberikan sanksi yang berat bagi mereka yang terlibat dalam praktik ilegal ini.
Masyarakat diimbau untuk lebih waspada dan melaporkan jika menemukan aktivitas mencurigakan terkait bisnis BBM. Penegakan hukum yang tegas diharapkan dapat menekan angka penyelundupan dan peredaran minyak ilegal, serta menjaga ketersediaan BBM yang aman dan terjangkau bagi semua.
Saat ini, penyelidikan lebih lanjut masih dilakukan untuk mengumpulkan bukti-bukti yang mendukung, serta mengambil langkah-langkah hukum terhadap Lm dan jaringan yang diduga terlibat. Kita tunggu perkembangan selanjutnya dari pihak berwajib.